Menjelang
Magrib di Mall Taman Anggrek akhirnya ketemu juga teman yang selama ini
hanya kenal di dunia maya, seorang pendeta yg telah melakukan pelayanan
diberbagai tempat terhadap jemaah2nya..
Alhamdulillah dia
mentraktir kuliner yang nampaknya mahal sekali, saya memintanya untuk
membeli yang sederhana saja dan halal sesuai dengan keyakinan saya
tentunya, ia pun mengerti dan paham,
"Tenang saudaraku,
ini makanan halal secara islami kok, saya sudah lama tahu makanan-2 apa
saja yang diharamkan dalam agamamu, dan izinkan saya mentraktirmu meski
menurutmu ini mahal, tapi bagiku tidak apalagi untuk teman atau sahabat
seperti dirimu, yang penting pikiran positif aja dan bahkan untuk
anak-anak yatim meski mahal juga tak apa-apa, asal jangan tiap hari aja
ya…hehehe" . sambil menuju restoran yang dimaksud kami tertawa.
“Betul, berpikiran positif, Terimakasih, jarang ada pendeta atau orang
yang beda agama begitu baik dengan orang-orang yang beda agama seperti
saya, dan tak peduli apapun agamanya atau keyakinannya, saya bersyukur
toleransi begitu indah terjadi, semoga kita tetap menjaganya”
“Iya saudaraku, saya sudah lama memikirkan hal ini, kenapa manusia harus
saling serang hanya karena perbedaan yang ada, kalau menyalahkan
perbedaan berarti itu sama saja menyalahkan pencipta ini?, bukan begitu
saudaraku?” Charles menatapku sembari menunggu tanggapan juga.
“Mmmhhh…saya pernah dengar pernyataan bahwa perbedaan itu adalah
rahmat, dan diciptakan berbangsa-bangsa dan bergolong-golongan supaya
saling kenal mengenal, bahkan menurut saya sih bahwa perbedaan yang
sedemikian rupa ini adalah jalan mengenal Tuhan yang maha Kuasa dan
tentunya Esa.., , khan berabe kalau semua orang diciptakan mirip, mulai
dari wajah hingga cara atau gaya berbicaranya, hehehe” Charles
menggangguk sambil tertawa… saya pun ikut tertawa..
“Oiya..,
PegeCe, alias penggemar Cemilan.. siapa sih nama kamu sebenarnya?....oke
oke…kalau ngak mau beritahu biar saya panggil Muhammad, gimana? “
“Waduh.. .jangan saudaraku, nama itu sangat mulia bagiku dan tidak
sembarangan menyandangnya..,kalau mau panggil saja saya Al-Fakir,
mungkin itu sangat tepat, soalnya saya juga orang yang masih belajar..
dan terus belajar kehidupan”
“Nah.., kamu khan muslim, terus
ada yang bilang dan teriak2 syiah.., wahabi, dan terakhir saya dengar
takfiri.. apa pula itu semua saudaraku?.. sebenarnya Islam itu banyak
apa gimana?. Maaf saya non-muslim jadinya butuh informasi yang valid,
dan tentu saja saya mengumpulkan informasi dari berbagai sumber”
“Saudaraku..baiklah saya memberikan keterangan, dan tentu saja ini
bukan kebenaran mutlak, artinya silahkan mendengarkan namun bukan
menjustice bahwa hal ini begitu dan begini.. tahu khan maksud saya ?”
“Benar.., saya tanya hal ini sebab di dunia maya sepertinya terjadi
perang informasi dan begitu masih menurutku, maka ada baiknya saya
interview berbagai sumber dan kalau perlu ikut berbaur gitu menyaksikan
langsung, namun dalam artian saya ngak masuk agama yang saya ingin tahu.
Jadi pertanyaan saya sederhana sekali, apa sih itu Islam?. Lalu kenapa
ada kata syiah, sunni, wahabi, ahluh sunnah dan lain-lain.. kok Dalam
Islam ini begitu ribet, mohon jelaskan? “
Saya pun tarik napas
yang mungkin kedengaran agak panjang, dan setelah itu menghabiskan
makanan yang dari tadi ngobrol tak terasa juga sudah mau habis.
“Bang Charles, saudaraku, mohon maaf sebelumnya, saya bukan pakar agama
atau yang ahli dalam Islam jadi kalau ada yang keliru mohon dibenarkan,
namun menurut pandangan saya bahwa Islam itu sejak zaman kemunculannya
adalah tetap satu, Islam adalah Islam dan sampai kapanpun agama yang
dibawa Muhammad Saw tetap bernama Islam atau dinul Muhammad, bukan
bernama agama Syiah ataupun agama Sunni..atau bahkan agama wahabi, . ,
Sebab Islam adalah penyempurnaan akhlak manusia., dan yang kupahami
bahwa agama itu adalah akhlak yang mulia”
“Lantas kenapa ada istilah syiah sunni dan lainnya? “ Charles menyanggah dengan pertanyaan.
“Tentu hal ini butuh waktu untuk menjelaskannya sebab wajib merujuk ke
berbagai pustaka, mungkin kita perlu bertemu sering-sering sekalian saya
juga belajar dari kamu, sebab Islam dan perilaku manusia-manusia begitu
heterogen, ada banyak aspek yang mencoba masuk ke Islam…walau pada
dasarnya sih bahwa Ilmu itu sebenarnya hanya satu, hanya karena banyak
orang-orang jahil sehingga ilmu itu pun terbagi-bagi, misalnya Islam dan
politik, ada orang-orang yang memisahkannya sehingga terjadi pula
kontradiksi.. padahal sih politik dalam Islam itu tujuannnya adalah
untuk mencapai ketakwaan” Charles geleng-geleng kepala..
“Mmhhh…kalau saya cerna, iya sih memang butuh waktu untuk mengkaji ini, tapi men arik juga sih..“
Beberapa lampu-lampu dalam Mall sudah mulai redup bahkan ada yang mati, restoran mungkin akan tutup.
“Bang Charles,..setahu saya Islam itu ajaran yang sejuk, ajaran yang
selalu menjaga hak-hak manusia, anti penjajahan, anti penyerangan tapi
melawan kalau ditindas… dan islam itu selalu memperhatikan kaum miskin
maka dari itulah ada ajaran zakat, dan puasa. Dan bahkan optimis selalu
dalam hidup demi menggapai rahmat, hidayah dan Ridha Tuhan. Maka kalau
ada orang2 yang teriak2 keras dan ganas serta bom sana-sini atau membuat
kerusakan walaupun mereka menslogankan ucapan-ucapan agama seperti
Allahu Akbar,…maka itu bukan Islam maybe, mungkin hanya sekumpulan
orang-orang yang bodoh (semoga tersadarkan) yang berjuang dengan
cara-cara yang tidak efektif atau merusak akhlak Islam.. bahkan
memporak-porandakan konsep Islam yang utuh…, “ Charles rupanya
tersenyum.. entah ia sangat memahami perkataan saya atau terlihat lucu
saja…
“Jadi yang itu-itu bukan Islam?”
“Mungkin…artinya saya ngak bisa mengklaim ini itu islam atau ini sesat,
itu kafir dan lain-lain,..sebab saya manusia biasa dan ngak punya hak
memberi penilaian.., hanya alhamdulillah suara nurani kemanusiaan masih
ada…semoga tetap ada ….”
“Mmmhhh…menarik juga saudaraku.. kapan-kapan lagi saya bisa ikut ke tempatmu melihat berbagai ceramah atau apa sajalah..”
“Boleh-boleh saja bang… oiya…dan ini menurut saya juga…kalau pun di KTP
seseorang bukan Islam tapi ia sudah berbakti pada orang tuanya, berbuat
baik pada sesama, membangun sesuatu yang sangat dibutuhkan masyarakat
banyak, serta mungkin saja dermawan secara ikhlas bukan karena kekuasaan
atau cari muka..maka menurutku itu sudah masuk Islam… walau belum
bersyahadat atau melakukan ritual-ritual agama.., khan lebih enak orang
seperti ini daripada yang telah melakukan ritual2 tapi kesombongannya
minta ampun bagaikan iblis yang menolak sujud pada adam.. “
Kami pun berjalan keluar Mall..,.Charles nampak tak banyak bicara
mungkin pikirannya lagi mencerna percakapan tadi, sementara saya masih
memegang sisa cemilan dari dalam restoran, kentang goreng
keju…mmmhhh…masih menghayati betapa kreatifnya manusia meramu kuliner
serta bertanya-tanya “Apakah anak-anak yatim di luar sana sudah pernah
merasakan cemilan yang gurih dan enak ini?”…, dan Charles pun nyeletuk..
“Nah..!!!...kalau begitu orang-orang yang intoleran tadi itu
kita buat saja ke laut, gimana?”… kami pun tertawa dan gemanya melenting
ke sana-kemari…, mungkin saja sampai ke telinga orang-orang yang
menyiapkan rencana peta penyerangan atas nama agama..
Jumat, 30 Agustus 2013
Selasa, 27 Agustus 2013
Lapar dan Kenyang Juga Masalah
Lapar
memang selalu menjadi masalah...apalagi makanan belum tersedia.. atau
di sekitar tempat anda ngak ada yang jual makanan, kalaupun ada mungkin
ngak menarik selera atau kantong yang ngak menyesuaikan dengan harga
makanannya..
tapi....jangan salah dong, yang lebih bermasalah itu org kenyang lho...,
orang kenyang yang tak pernah merasa kenyang.. atau terus saja mencari
ke sana-ke mari sampai-sampai menjual dirinya yang sebenarnya berharga
dengan harga murah banget..,atau bahkan menjual negaranya yang
berpotensi menjadikannya orang yang paling mulia..,
Mari
berdoa agar lapar ini mengingatkan kita pada mereka-mereka yang begitu
tak berdaya memenuhi perutnya (laparnya) dengan makanan yang
layak.,..,sehingga kita tergerak untuk selalu peka dengan keadaan sosial
yang terjadi disekitar kita, memohon kasih-Nya dengan mengaplikasikan
ajaran-ajaran Ilahi.... seperti yang telah dicontohkan Rasulullah... SAW serta para Imam..
Senin, 26 Agustus 2013
Oh My God Saya ditodong Pistol
dan malam pun bersenggama dengan mimpi..
lalu datanglah pesan dari seseorang dengan menodongkan senjata dan berkata :
"Hei.. jangan ngemil melulu..., aku tembak Dikau.."...
Saya pun menggiggil dan seperti keringatan..,
"Apakah benar2 nih ancamannya?,
lalu datanglah pesan dari seseorang dengan menodongkan senjata dan berkata :
"Hei.. jangan ngemil melulu..., aku tembak Dikau.."...
Saya pun menggiggil dan seperti keringatan..,
"Apakah benar2 nih ancamannya?,
Langganan:
Postingan (Atom)