Pages

Jumat, 30 Agustus 2013

Charles Dan Konsep Islam

Menjelang Magrib di Mall Taman Anggrek akhirnya ketemu juga teman yang selama ini hanya kenal di dunia maya, seorang pendeta yg telah melakukan pelayanan diberbagai tempat terhadap jemaah2nya..

Alhamdulillah dia mentraktir kuliner yang nampaknya mahal sekali, saya memintanya untuk membeli yang sederhana saja dan halal sesuai dengan keyakinan saya tentunya, ia pun mengerti dan paham,

"Tenang saudaraku, ini makanan halal secara islami kok, saya sudah lama tahu makanan-2 apa saja yang diharamkan dalam agamamu, dan izinkan saya mentraktirmu meski menurutmu ini mahal, tapi bagiku tidak apalagi untuk teman atau sahabat seperti dirimu, yang penting pikiran positif aja dan bahkan untuk anak-anak yatim meski mahal juga tak apa-apa, asal jangan tiap hari aja ya…hehehe" . sambil menuju restoran yang dimaksud kami tertawa.

“Betul, berpikiran positif, Terimakasih, jarang ada pendeta atau orang yang beda agama begitu baik dengan orang-orang yang beda agama seperti saya, dan tak peduli apapun agamanya atau keyakinannya, saya bersyukur toleransi begitu indah terjadi, semoga kita tetap menjaganya”

“Iya saudaraku, saya sudah lama memikirkan hal ini, kenapa manusia harus saling serang hanya karena perbedaan yang ada, kalau menyalahkan perbedaan berarti itu sama saja menyalahkan pencipta ini?, bukan begitu saudaraku?” Charles menatapku sembari menunggu tanggapan juga.

“Mmmhhh…saya pernah dengar pernyataan bahwa perbedaan itu adalah rahmat, dan diciptakan berbangsa-bangsa dan bergolong-golongan supaya saling kenal mengenal, bahkan menurut saya sih bahwa perbedaan yang sedemikian rupa ini adalah jalan mengenal Tuhan yang maha Kuasa dan tentunya Esa.., , khan berabe kalau semua orang diciptakan mirip, mulai dari wajah hingga cara atau gaya berbicaranya, hehehe” Charles menggangguk sambil tertawa… saya pun ikut tertawa..

“Oiya.., PegeCe, alias penggemar Cemilan.. siapa sih nama kamu sebenarnya?....oke oke…kalau ngak mau beritahu biar saya panggil Muhammad, gimana? “

“Waduh.. .jangan saudaraku, nama itu sangat mulia bagiku dan tidak sembarangan menyandangnya..,kalau mau panggil saja saya Al-Fakir, mungkin itu sangat tepat, soalnya saya juga orang yang masih belajar.. dan terus belajar kehidupan”

“Nah.., kamu khan muslim, terus ada yang bilang dan teriak2 syiah.., wahabi, dan terakhir saya dengar takfiri.. apa pula itu semua saudaraku?.. sebenarnya Islam itu banyak apa gimana?. Maaf saya non-muslim jadinya butuh informasi yang valid, dan tentu saja saya mengumpulkan informasi dari berbagai sumber”

“Saudaraku..baiklah saya memberikan keterangan, dan tentu saja ini bukan kebenaran mutlak, artinya silahkan mendengarkan namun bukan menjustice bahwa hal ini begitu dan begini.. tahu khan maksud saya ?”

“Benar.., saya tanya hal ini sebab di dunia maya sepertinya terjadi perang informasi dan begitu masih menurutku, maka ada baiknya saya interview berbagai sumber dan kalau perlu ikut berbaur gitu menyaksikan langsung, namun dalam artian saya ngak masuk agama yang saya ingin tahu. Jadi pertanyaan saya sederhana sekali, apa sih itu Islam?. Lalu kenapa ada kata syiah, sunni, wahabi, ahluh sunnah dan lain-lain.. kok Dalam Islam ini begitu ribet, mohon jelaskan? “

Saya pun tarik napas yang mungkin kedengaran agak panjang, dan setelah itu menghabiskan makanan yang dari tadi ngobrol tak terasa juga sudah mau habis.
“Bang Charles, saudaraku, mohon maaf sebelumnya, saya bukan pakar agama atau yang ahli dalam Islam jadi kalau ada yang keliru mohon dibenarkan, namun menurut pandangan saya bahwa Islam itu sejak zaman kemunculannya adalah tetap satu, Islam adalah Islam dan sampai kapanpun agama yang dibawa Muhammad Saw tetap bernama Islam atau dinul Muhammad, bukan bernama agama Syiah ataupun agama Sunni..atau bahkan agama wahabi, . , Sebab Islam adalah penyempurnaan akhlak manusia., dan yang kupahami bahwa agama itu adalah akhlak yang mulia”
“Lantas kenapa ada istilah syiah sunni dan lainnya? “ Charles menyanggah dengan pertanyaan.

“Tentu hal ini butuh waktu untuk menjelaskannya sebab wajib merujuk ke berbagai pustaka, mungkin kita perlu bertemu sering-sering sekalian saya juga belajar dari kamu, sebab Islam dan perilaku manusia-manusia begitu heterogen, ada banyak aspek yang mencoba masuk ke Islam…walau pada dasarnya sih bahwa Ilmu itu sebenarnya hanya satu, hanya karena banyak orang-orang jahil sehingga ilmu itu pun terbagi-bagi, misalnya Islam dan politik, ada orang-orang yang memisahkannya sehingga terjadi pula kontradiksi.. padahal sih politik dalam Islam itu tujuannnya adalah untuk mencapai ketakwaan” Charles geleng-geleng kepala..
“Mmhhh…kalau saya cerna, iya sih memang butuh waktu untuk mengkaji ini, tapi men arik juga sih..“

Beberapa lampu-lampu dalam Mall sudah mulai redup bahkan ada yang mati, restoran mungkin akan tutup.

“Bang Charles,..setahu saya Islam itu ajaran yang sejuk, ajaran yang selalu menjaga hak-hak manusia, anti penjajahan, anti penyerangan tapi melawan kalau ditindas… dan islam itu selalu memperhatikan kaum miskin maka dari itulah ada ajaran zakat, dan puasa. Dan bahkan optimis selalu dalam hidup demi menggapai rahmat, hidayah dan Ridha Tuhan. Maka kalau ada orang2 yang teriak2 keras dan ganas serta bom sana-sini atau membuat kerusakan walaupun mereka menslogankan ucapan-ucapan agama seperti Allahu Akbar,…maka itu bukan Islam maybe, mungkin hanya sekumpulan orang-orang yang bodoh (semoga tersadarkan) yang berjuang dengan cara-cara yang tidak efektif atau merusak akhlak Islam.. bahkan memporak-porandakan konsep Islam yang utuh…, “ Charles rupanya tersenyum.. entah ia sangat memahami perkataan saya atau terlihat lucu saja…

“Jadi yang itu-itu bukan Islam?”

“Mungkin…artinya saya ngak bisa mengklaim ini itu islam atau ini sesat, itu kafir dan lain-lain,..sebab saya manusia biasa dan ngak punya hak memberi penilaian.., hanya alhamdulillah suara nurani kemanusiaan masih ada…semoga tetap ada ….”
“Mmmhhh…menarik juga saudaraku.. kapan-kapan lagi saya bisa ikut ke tempatmu melihat berbagai ceramah atau apa sajalah..”

“Boleh-boleh saja bang… oiya…dan ini menurut saya juga…kalau pun di KTP seseorang bukan Islam tapi ia sudah berbakti pada orang tuanya, berbuat baik pada sesama, membangun sesuatu yang sangat dibutuhkan masyarakat banyak, serta mungkin saja dermawan secara ikhlas bukan karena kekuasaan atau cari muka..maka menurutku itu sudah masuk Islam… walau belum bersyahadat atau melakukan ritual-ritual agama.., khan lebih enak orang seperti ini daripada yang telah melakukan ritual2 tapi kesombongannya minta ampun bagaikan iblis yang menolak sujud pada adam.. “

Kami pun berjalan keluar Mall..,.Charles nampak tak banyak bicara mungkin pikirannya lagi mencerna percakapan tadi, sementara saya masih memegang sisa cemilan dari dalam restoran, kentang goreng keju…mmmhhh…masih menghayati betapa kreatifnya manusia meramu kuliner serta bertanya-tanya “Apakah anak-anak yatim di luar sana sudah pernah merasakan cemilan yang gurih dan enak ini?”…, dan Charles pun nyeletuk..

“Nah..!!!...kalau begitu orang-orang yang intoleran tadi itu kita buat saja ke laut, gimana?”… kami pun tertawa dan gemanya melenting ke sana-kemari…, mungkin saja sampai ke telinga orang-orang yang menyiapkan rencana peta penyerangan atas nama agama..

Selasa, 27 Agustus 2013

Lapar dan Kenyang Juga Masalah


Lapar memang selalu menjadi masalah...apalagi makanan belum tersedia.. atau di sekitar tempat anda ngak ada yang jual makanan, kalaupun ada mungkin ngak menarik selera atau kantong yang ngak menyesuaikan dengan harga makanannya..
tapi....jangan salah dong, yang lebih bermasalah itu org kenyang lho...,
orang kenyang yang tak pernah merasa kenyang.. atau terus saja mencari ke sana-ke mari sampai-sampai menjual dirinya yang sebenarnya berharga dengan harga murah banget..,atau bahkan menjual negaranya yang berpotensi menjadikannya orang yang paling mulia..,

Mari berdoa agar lapar ini mengingatkan kita pada mereka-mereka yang begitu tak berdaya memenuhi perutnya (laparnya) dengan makanan yang layak.,..,sehingga kita tergerak untuk selalu peka dengan keadaan sosial yang terjadi disekitar kita, memohon kasih-Nya dengan mengaplikasikan ajaran-ajaran Ilahi....
seperti yang telah dicontohkan Rasulullah... SAW serta para Imam..

Senin, 26 Agustus 2013

Oh My God Saya ditodong Pistol

dan malam pun bersenggama dengan mimpi..
lalu datanglah pesan dari seseorang dengan menodongkan senjata dan berkata :

"Hei.. jangan ngemil melulu..., aku tembak Dikau.."...
Saya pun menggiggil dan seperti keringatan..,

"Apakah benar2 nih ancamannya?,
 

Blogger news

Blogroll

About